08 Februari, 2016

Isi Pesan Dakwah dalam Album Studio Ke-14 Slankissme SLANK

Dakwah merupakan suatu proses penyadaran untuk mendorong manusia agar tumbuh dan berkembang sesuai dengan fitrahnya, hal ini dapat dilakukan dalam bentuk seruan atau ajakan kepada keinsyafan, atau usaha merubah situasi yang lebih baik dan sempurna, baik pribadi ataupun masyarakat (Shihab, 1994:194).
Islam merupakan agama dakwah, dimana setiap muslim diwajibkan untuk menyeru (berdakwah) kepada al-Islam sesuai kemampuan yang dimiliki masing-masing individu. Sebab Islam bukanlah agama yang dikhususkan bagi sekelompok orang, tidak pula dibatasi untuk suatu tempat maupun waktu tertentu, tetapi Islam adalah agama bagi seluruh umat manusia. 
Dari sisi lain, bahwa kesenian Islam sudah banyak ditinggalkan oleh umat Islam. Menurut Faisal Ismail (1996:70), ada dua diagnosis yang menjelaskan tentang hal itu. Pertama, kesenian umat Islam berjalan dan hidup secara tradisional. Kedua, seni budaya Islam kurang kreatif, inovatif dan variatif, ketinggalan dalam bobot dan kualitas. Kemungkinan itulah yang menjadi penyebab utama mengapa sebagian generasi muda Islam lebih menyenangi budaya barat dan kurang menyenangi seni budaya Islam.
Pendapat Faisal Ismail tersebut akhir-akhir ini menngalami perubahan. Terbukti dengan menjamurnya grup musik nasyid, pop, dangdut, slow rock, rock, rapp, dan lain sebagainya serta musisi-musisi berbakat yang rata-rata usianya relatif muda dan tinggi ghirah seni Islamnya. Mereka yang lagu-lagu dan syair-syairnya bernafaskan Islami tengah merasuki peta tanah air Indonesia. Bahkan penyanyi-penyanyi dari negeri Jiranpun salah satunya adalah grup musik nasyid Raihan yang banyak diminati oleh generasi muda Islami sehingga mereka terinspirasi dan semangat dalam menyebarkan ajaran Islam melalui seni musik. Dari sekian banyak penyanyi yang memberikan ragam musik di Indonesia salah satunya adalah Slank, penyanyi Pria yang muda, cakep nan anggun ini yanng selain terkenal dinegerinya Malaysia juga masyarakat Indonesia baik yang muda maupun yang tua mengenalnya. Dalam Album Slankissme dimana terdapat lagu-lagu yang bernuansa Islami. Lagu-lagu yang kental dengan gaya dan bahasa melayu namun dapat di terima oleh pencinta seni musik di Indonesia maupun luar indonesia.  
Dengan keramah tamahannya, kesopanannya dalam berpakaian dan kelembutannya baik dalam bicara, sikap maupun lewat lagu dan musik yang dibawakannya. Suara Kaka Slank mampu memikat beribu-ribu penonton dalam setiap konsernya di Indonesia. Suara lembut nan syahdu ini yang diiringi dengan musik melayu yang lembut dan indah serta mudah diterima oleh masyarakat Indonesia. Banyak penghargaan yang telah ia raih baik di luar maupun di dalam negeri sendirinya.
Di samping tema-tema cinta, dia juga mengangkat tema sosial, keindahan dan ketuhanan serta rasa syukurnya. Keindahan dalam segala hal yang memberi pengaruh tersendiri pada diri manusia khususnya paada dunia yang kompleks sekarang ini, sentuhan-sentuhannya setidaknya memberikan nuansa lain.
Bila dilihat dari persfektif dakwah, lagu-lagu maupun lagu dalam Album Slankissme merupakan terobosan baru dalam wilayah dakwah, hal ini sangat menarik untuk diteliti lebih jauh tentang makna dibalik lagu yang ada dalam Album Slankissme dan mana saja yang mengandung pesan dakwah? Kemunculan Album Slankissme ini diharapkan menjadi usaha pembinaan mental dan spiritual keagamaan para penggemar khususnya dan yang lain dalam lingkungan masyarakat serta membangkitkan semangat keagamaan.
Isi pesan-pesan dakwah dalam Album Slankissme mengenai berbagai masalah dan fenomena yang berhubungan dengan norma agama, menjadi sebuah kategori pesan-pesan yang membahas tentang makna Idul Fitri, A Mild Live Slank Virus Roadshow 2002 dan ibadah-ibadah lainnya. Hal ini juga menjadi kajian khusus dalam ruang lingkup yang berkenaan dan berhubungan dengan Islam, baik secara tersurat maupun secara tersirat.
Karakteristik pesan dakwah Album Slankissme mempunyai karakteristik tersendiri, yakni cara penyampaian pesan dakwahnya berbentuk sastra melayu dengan hal-hal yang  banyak mengnadung pesan-pesan dakwah yang bisa dicerna oleh pendengar. Pda setiap lagu selalu menggambarkan tentang susasana Idul Fitri yang dikemas dala satu album.
Kategori pesan –pesan dakwah dalam Album Slankissme terbagi ke dalam dua kategori yaitu ktegori substansi dan kategori bentuk. Kategori substansi dalam Album Slankissme membahas masalah syariah dengan persentase 70 % dan akhlak dengan persentase 30 %, sedangkan kategori lainnya yaitu kategori akidah dengan persentase 0 %. Kategori akidah tidak terdapat dalam Album Slankissme. Kategori bentuk dalam teknik penyampaian pesan-pesan dakwah Album Slankissme lebih dominan disampaikan dalam bentuk informatif dengan persentase 90 % sebagai upaya memberi tahu dan menerangkan tentang A Mild Live Slank Virus Roadshow 2002 agar pendengar tahu dan jelas tentang apa yang disampaikan lewat lirik lagu tersebut. Sedangkan penyampaian dakwah teknik persuasif persentase 5 % dan instruktif dengan persentase 5 %.
  09/02/2016 Rudy CS




0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

New Entry Populer